PENDIDIKAN ISLAM DALAM PEMIKIR KONTEMPORER
Thursday, July 18, 2013
Add Comment
PENDIDIKAN ISLAM DALAM PEMIKIR KONTEMPORER
- Pendidikan Islam dalam Komtemporer
Pendidikan Islam berdasarkan
ketuhanan Yang Maha Esa dan bertujuan membentuk peserta didik yang mulia dengan
tidak melupakan kemajuan dunia dan ilmu pengetahuan yang berguna untuk
perorangan dan masyarakat.
Fase moderenisasi kontemporer sudah
berada dialam kemerdekaan di mana kaum muslimin sudah memiliki kebebasaan untuk
menetukan pilihannya sendiri. Sistem apakah yang akan di pergunakan dalam
pendidikan islam tanpa harus di tekan oleh penjajah yang memiliki budaya
berbeda. Filsafat inilah yang kemudian memicu ilmu lain seperti; fisika,
matematika, dan kimia dalam Islam.
- Tokoh-tokoh Pembaharuan
Pendidikan Islam Di Indonesia
1)
Syaikh
Ibrahim Musa Parabek
Pemikiran dan usaha-usaha dalam pendidikan, antara lain:
Ø Memajukan dan mengembangkan kehidupan
masyarakat sesuai dengan Al-Quran dan Hadist
Ø Memajukan dan mengembangkan kehidupan
masyarakat Islam dalam pendidikan sebagai alat untuk mentransfomasikan
Ø Ide-ide pembaharuan dalam pendidikan yang
berupa factor internal dan eksternal
Ø Ide-ide yang relevan untuk digunakan dalam
menangani berbagai masalah dewasa ini.
2)
K.H. Ahmad
Dahlan
Pemikiran dan usaha-usaha dalam pendidikan, antara lain:
Ø Mengintegrasikan ilmu agama dan ilmu umum
dengan cara mengajarkan ilmu kedua tersebut di Madrasah
Ø Tokoh yang mempunyai kesabaran, keuletan,
keteguhan dan kepiwaiannya dalam menyampaikan ajaran agama
3)
K.H.
Hasyim Asy’ari
Pemikiran dan usaha-usaha dalam pendidikan, antara lain:
Ø Mendirikan pondok pesantren di Desa Tebu Ireng,
Jombang
Ø Mendirikan organisai Nahdhatul Ulama (NU)
4)
Ki Hajar
Dewantara
Pemikiran dan usaha-usaha dalam pendidikan, antara lain:
Ø Pendidikan sebagai alat perjuangan untuk
mengangkat harkat, martabat, dan kemajuan umat manusia secara universal
Ø Pendidikan budi pekerti termasuk bidang kajian
yang diperhatikan.
5)
Prof. Dr.
Harun Nasution
Pemikiran dan usaha-usaha dalam pendidikan, antara lain:
Ø Menumbuhkan rasa ilmiah
Ø Pembinaan tenaga dosen
Ø Memperbaharui kurikulum dan pengembangan
perpustakaan.
6)
K.H.
Abdurrahman Wahid
Pemikiran dan usaha-usaha dalam pendidikan, antara lain:
Ø Tradisi pesantren yang bernuansa masyarakat
Ø Keseimbangan antara ilmu agama dan ilmu umum.
7)
Prof. Dr.
H.M. Quraish Shihab. M.A.
Pemikiran dan usaha-usaha dalam pendidikan, antara lain:
Ø Penyajian materi pendidikan
Ø Al-Qur’an juga menggunakan metode pembiasaan
dalam menanamkan ajaran kepada umat manusia
Ø Perpaduan ilmu agama dan ilmu pengetahuan serta
konteks masyarakat Indonesia.
0 Response to "PENDIDIKAN ISLAM DALAM PEMIKIR KONTEMPORER"
Post a Comment