HAKIKAT IPS

HAKIKAT IPS

Pemikiran mengenai konsep pendidikan IPS di Indonesia banyak dipengaruhioleh pemikiran “Sosial Studies” di amerika serikat sebagai salah satu negara yang memiliki masalah panjang dan reputasi akademis yang signifikan dalam bidang itu. Reputasi tersebut tampak dalam perkembangan pemikiran mengenai bidang  itu seperti dapat disimak dari berbagai karya akademis yang antara lain dipublikasikan oleh National Council for the Social Studies (NCSS).

Dilihat dari perkembangnnya, saat ini IPS terpilah dalam dua arah yakni; pertama, IPS untuk dunia persekolahan yang pada dasarnya merupakan penyederhanaan dari ilmu-ilmu sosial dan humaniora, yang diorganisasikan secara psikopedagogis untuk tujuan pendidikan persekolahan, kedua; IPS untuk perguruan tinggi pendidikan guru IPS yang pada dasarnya merupakan penyelesaian dan pengorganisasian secara ilmiah dan psiko-pedagogis dari ilmu-ilmu sosial, humaniora, dan disiplin lain yang relevan, untuk tujuan pendidikan professional guru IPS.

Tujuan PIPS adalah untuk mewujudkan keberhasilan masyarakat, anggota masyarakat yang sukses bermasyarakat dan menjadi warga negara yang demokratis. Jadi metode yang harus digunakan untuk PIPS harus benar dan tepat agar peran PIPS berjalan dengan baik yaitu mendidik setiap anggota masyarakat di sekolah dan di masyarakat.

Anggota masyarakat yang memiliki PIPS  diharapkan setiap hari dapat berpartisipasi aktif, mengupas secara kritis, membahas masalah masyarakat, mengolah cara kerja, mengikuti pemilu, mengetahui sifat dasar ekonomi dan setia pada negara, menunjukkan nilai-nilai agama melalui mengamalkan ibadah ritual dan tingkah laku anggota masyarakat yang shaleh dan berfikir kritis.

Share this post