HAKIKAT KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM

HAKIKAT KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM

1. Pengertian Kurikulum Pendidikan Islam

Kurikulum adalah landasan yang digunakan pendidik untuk membimbing peserta didiknya kearah tujuan yang diinginkan melalui akumulasi sejumlah, ketrampilan dan sikap mental.

2. Kerangka Dasar Kurikulum Pendidikan Islam

Kurikulum dasar pendidikan Islam ada 2, yaitu:

Ø  Sesuai dengan tuntutan Al-Qur’an bahwa yang menjadi kurikulum inti pendidikan Islam adalah “tauhid”, dan harus dimantapkan sebagai unsur pokok yang tidak dapat dirubah

Ø  Kurikulum inti selanjutnya adalah perintah “membaca” ayat-ayat Allah yang meliputi tiga macam ayat yaitu:

1.      Ayat Allah yang berdasarkan wahyu

2.      Ayat Allah yang ada pada diri manusia dan

3.      Ayat Allah yang terdapat di alam semesta di luar diri manusia

3. Asas-asas kurikulum pendidikan Islam

Berikut asas / dasar kurikulum pendidikan Islam:

Ø  Asas Agama

Ø  Asas Falsafat

Ø   Asas Psikologi

Ø  Asas Sosial

Ø  Asas organisatori

4. Prinsip-prinsip Kurikulum Pendidikan Islam

Menurut Omar Mohammad Al-Toumy Al-Syaibany menyebutkan 7 prinsip dalam penyusunan kurikulum pendidikan Islam, yaitu:

Ø  Adanya pertautan/keterkaitan yang sempurna antara seluruh komponen dengan nilai-nilai ajaran Islam

Ø  Bersifat universal dalam arti berdimensi jasmaniah dan rohaniah, individu dan sosial, akidah dan akal/pikiran serta menyangkut seluruh pengetahuan, ketrampilan dan kepribadian yang dibutuhkan

Ø  Memiliki keseimbangan relatif antara tujuan-tujuan dan kandungan kurikulum

Ø  Prinsip keterkaitan (relevansi) antara bakat, minat, kemampuan-kemampuan, dengan kebutuhan peserta didik

Ø  Mengakui adanya perbedaan/keragaman antar individu peserta didik

Ø  Dapat mengakui atau menyesuaikan diri dengan perkembangan perubahan dunia pendidikan

Ø  Antara mata pelajaran harus saling terkait.

5. Ciri-ciri Kurikulum Pendidikan Islam

Menurut Omar Mohammad Al-Toumy Al-Syaibany ada lima ciri-ciri kurikulum pendidikan Islam, yaitu:

Ø  Menonjolkan tujuan dan akhlak pada berbagai tujuan dan kandungannya, metode-metode, alat-alat, dan tekniknya bercorak agama

Ø  Meluas secakupnya dan menyeluruh kandungannya

Ø  Bersikap seimbang di antara berbagai ilmu yang dikandung dalam kurikulum yang akan digunakan

Ø  Bersikap menyeluruh dalam agama menata seluruh mata pelajaran yang diperlukan oleh anak didik

Kurikulum yang disusun selalu disesuaikan dengan minat dan bakat anak didik.

Share this post